Jumat, 11 Februari 2011

Efek Soft Tone pada Foto

Saya sebenernya gak terlalu bisa nge-Tone.. hehehe.. tapi saya tadi coba-coba.. dan hasilnya lumayan Unik dan sop Soft.

Saya pernah liat ada fotografer yang hasil editannya kayak gini juga.

Gampang banget kok caranya.. pemula aja pasti bisa.. kecuali yang pemula banget.. yang pegang komputer aja baru sekali.. hehehe.. tapi gak mungkin deng.. yang baca ini kan lagi buka Ilmuphotoshop, berarti udah pegang komputer puluhan bahkan ratusan kali kan ? ;)

Pertamax buka foto yang akan diedit.. usahakan foto nya yang outdoor yah..kalo agak gelap fotonya di terangin dulu aja pake Image > adjustment > brightness/contrass

Lagi-lagi saya pake foto adik saya.. abis cuman keluarga aja yang jadi objek foto saya.. kecuali ada yang dengan sukarela mau difoto hehehe.. ada yang mau ?

syaratnya fotogenik, suara bagus, bisa nyanyi.. yee.. ini teh mau kontes Indonesian Idol apa mau difoto ? hihihi..

soft tone 1

Sekarang Tekan CTRL + J untuk menduplikat layer background

soft tone 2

Klik Channel Palette ( kita maen-maen channel )

Pilih channel Green.. tekan CTRL + A ( select all) dan CTRL + C untuk copy yang terseleksi

soft tone 3

Klik Channel Blue dan tekan CTRL + V untuk paste channel green tadi

soft tone 4

sekarang klik channel RGB .. gambar sudah berubah kan ?

soft tone 5

Kita kembali ke Layer dengan menekan Layer palette

soft tone 6

hasilnya :

soft tone 7

Klik New Adjustment yang letaknya dibawah jendela layer palette > pilih Selective KolorColor

soft tone 8

Setting seperti ini yah :

soft tone 9

soft tone 10

soft tone 11

soft tone 12

soft tone 13

Ubah opacity dan fill menjadi masing-masing 50%

soft tone 14

Sekarang kita add New Adjustment lagi.. Klik New Adjustment > Channel Mixer

soft tone 15

Setting seperti gambar dibawah :

soft tone 16

soft tone 17

soft tone 18

gampang kan ? Nih hasilnya gan…

soft tone effect

Silahkan test angka-angka nya.. pasti bisa dapet tone yang lebih keren lagi..

Selamat Mencoba..

Read More..

Selasa, 08 Februari 2011

Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

Salam sejahtera teman-teman semuanya. Saya akan mencoba menuliskan satu tutorial sederhana, yaitu untuk membuat langit tampak lebih dramatis tanpa membuat FG menjadi gelap dengan menggunakan layer blendingMULTIPLY pada Adobe Photoshop.

Berikut ini adalah langkah-langkahnya :

  1. File asli yang akan kita olah.
  2. 1 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  3. Selanjutnya kita gandakan (CTRL+J) layer BACKGROUND hingga mendapatkan layer BACKGROUND COPY.
  4. 2 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  5. Lalu pada layer duplikat tersebut kita ubah BLENDING MODE nya menjadi MULTIPLY, maka akan terlihat langit menjadi lebih baik tetapi pada FG akan menjadi gelap dan kehilangan banyak point.
  6. 3 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  7. Lalu kita pindah ke Channels Pallete, gandakan Channel BLUE.
  8. 4 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  9. Setelah itu lakukan Curves adjustment pada duplikat channel BLUE tersebut dan menaikan kontras sehingga jelas dan tegas perbedaan antara hitam dan putihnya.
  10. 5 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  11. Setelah itu kita klik tombol LOAD AS SELECTION di bawah, lalu pilih channel RGB kembali, bisa ditambahkan feather (SELECT>FEATHER / ALT+CTRL+D) supaya lebih halus gradasi nya.
  12. 6 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  13. Setelah itu kita pindah ke LAYERS PALLETE dengan seleksi yang kita dapatkan tadi kita klik tombol ADD LAYER MASK yang ada di bawah, lalu jika pada layer mask masih ada FG yang bocor terkena BLENDING MULTIPLY bisa anda BRUSH dengan warna HITAM.
  14. 7 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  15. Jika hasil blending MULTIPLY kurang membuat langit menjadi dramatis anda dapat menggandakan layer yang kita mask tadi beberapa kali hingga anda suka dengan hasilnya. Pada contoh foto ini saya menggandakan menjadi 3 layer.
  16. 8 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  17. Sampai pada tahap ini langit sudah terlihat lebih indah dan dramatis, tetapi foto masih terlihat FLAT. Maka itu kita tambahkan 1 Layer Adjustment BRIGHTNESS/CONTRAST di mana kita akan mengurangi BRIGHTNESS nya dan menambah CONTRAST nya (Isi parameter sesuai dengan selera dan kondisi file anda), kemudian merge аƖƖ layer (SHIFT+CTRL+E).
  18. 9 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

  19. Pada tahap akhir saya beri UNSHARP MASK untuk menajamkan point, dan inilah hasil akhirnya :

10 Membuat Langit Lebih Dramatis, Dengan Blending Mode Multiply Photoshop

Annotation : Langkah di atas bukanlah harga mati, anda bisa melakukan improvisasi sesuai dengan kondisi foto anda ataupun menambahkan adjustment lain seperti color balance untuk mempercantik tonal foto anda, bahkan anda bisa menemukan metode lain yang lebih baik setelah melakukan trial аnԁ error dengan metode ini.

Demikian tutorial sederhana dari saya, semoga teman-teman semua berkenan.
Mohon maaf apabila ada kesalahan kata-kata atau ada yang kurang berkenan dengan tutorial yang saya buat ini. Karena saya hanya ingin berbagi apa yang saya dapatkan dari hasil utak-atik photoshop.

Read More..

Seleksi Rambut dengan Photoshop

Pada beberapa kasus kita sering terpaksa melakukan pemotretan model atau orang dengan background seadanya. Selanjutnya kita terpaksa mengolah atau mengganti background dengan bantuan software pengolah foto, Adobe Photoshop atau lainnya. Jika model yang kita foto memiliki rambut tertata rapi, menggunakan topi atau tanpa rambut alias botak, tentu tidak menjadi masalah. Tapi bagaimana jika objek memiliki rambut yang terpisah helai perhelai.
Saya mencoba dengan beberapa teknik seperti extract, color range dan background erase tool. Dan teknik yang terakhir paling berhasil dan paling sering saya gunakan. Berikut adalah contoh foto untuk kasus ini :

1 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  1. Foto diatas masih memiliki satu layer yaitu Background.
  2. 2 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  3. Ubah Background menjadi layer dengan cara click 2x pada layer. Beri nama layer dengan layer 0. Kemudian buat satu layer baru (layer 1) dibawah layer 0 dan isi dengan warna yang cukup kontras dengan warna rambut.
  4. 3 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  5. Tool yang kita gunakan adalah tool Background Erase Tool (E).
  6. 4 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  7. Setting tool sebagai berikut: untuk Tolerance tergantung kondisi background awal dari foto, aturlah sesuai mungkin. Untuk kasus ini saya menggunakan Tolerance 58%. Sampling: Once, artinya sample color pertamalah yang akan dibaca oleh tool untuk kemudian menghapus warna yang sama. Anda dapat mencobanya dengan mengganti menjadi continues dan lihat perbedaannya.
  8. 5 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  9. Dengan posisi layer 0 aktif. Selanjutnya, ambil sample warna background yang sama dengan warna yang terdapat pada celah-celah helaian rambut, tanpa melepas mouse sapukan pada bagian rambut yang akan dihapus backgroundnya, anda tidak perlu takut, karena jika tolerance yang anda atur tepat, bagian rambut tidak akan terhapus sehelaipun.

    6 Seleksi Rambut dengan Photoshop

    Lakukan langkah 5 berulang kali hingga seleksi rambut terlihat rapi. Saat menghapus bidang jangan terlalu banyak, karena jika terjadi kesalahan akan terlalu banyak pula bidang yang harus anda ulang.

  10. Selanjutnya kita akan menghilangkan BG pada bagian badan model. Gunakan pen tool (ini yang paling sering saya gunakan). Seleksi menggunakan tool ini akan membentuk path yang dapat digunakan sewaktu-waktu jika kita ingin menggunakannya kembali, dengan catatan path harus di save.
  11. 7 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  12. Lakukan seleksi anchor demi anchorh.
  13. 8 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  14. Setelah semua bagian di seleksi aktifkan palete path dan click pada load path аѕ selection atau cmd+click (ctrl+click) pada bring аbουt path. Setelah itu rub out bidang terseleksi.
  15. 9 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  16. Pinggir bidang seleksi biasanya memberi kesan yang sangat tegas antara objek dan BG. Beri sedikit efek blur pada pinggiran seleksi dengan setting strength antara 40%-50%.
  17. 10 Seleksi Rambut dengan Photoshop

  18. Setelah seluruh BG terhapus, anda bebas mengganti warna atau image pada layer 1 sebagai pengganti BG baru. Selamat mencoba.

11 Seleksi Rambut dengan Photoshop

Selamat mencoba…

Read More..

Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

Tulisan ini sengaja dibuat berdasarkan pengalaman pribadi pada saat motret menggunakan filter IR dan disusun secara detil berdasarkan urutan sejak persiapan sampai dengan olah digitalnya, sehingga mudah diikuti dan dipraktekkan oleh kalangan yang baru akan mulai belajar IR photography.

Tahap Persiapan

Sebelum digunakan untuk motret dengan menggunakan filter IR, kita harus mengubah Specific White Balance (WB) bawaan kamera menjadi Specific WB settingan kita. Untuk contoh, saya menggunakan Nikon D70, sehingga untuk kamera merek atau type lain mungkin perlu penyesuaian.

Urutan untuk mengubah Specific WB:

  1. Letakkan kamera di atas support.
  2. Arahkan dan fokuskan ke obyek berwarna putih (bisa kertas HVS atau tembok putih), bisa dengan Auto Focus (AF) atau Manual Focus (MF).
  3. Setelah fokus, ubah focusing dari AF ke MF.
  4. Pasang filter IR dengan hati-hati agar lensa tidak ikut berputar supaya fokus tidak berubah.
  5. Pilih WB ke Specific dan tekan tombol WB selama beberapa detik sampai muncul tulisan Pre pada Hegemony Panel D70 berkedip-kedip. Untuk kamera lain, ikuti petunjuk di buku manualnya.
  6. Tekan tombol shutter.

Kalau berhasil, maka akan muncul tulisan EхсеƖƖеnt berkedip-kedip pada Hegemony Panel, dan siap digunakan untuk motret IR. Kalau masih belum berhasil, akan muncul tulisan Nο EхсеƖƖеnt (kalau tidak salah) berkedip di Hegemony Panel dan ulangi mulai urutan 5 dan usahakan pencahayaan yang cukup atau ISOnya dinaikkan.

Tahap Pemotretan

Sebelum melakukan pemotretan, perlu dilakukan beberapa setting pada kamera. Settingan yang sering saya gunakan adalah :

  1. Exposure manner : Aperture Priority dengan diafragma f/8 s.d. f/16
  2. Metering Manner : Spot
  3. Sensitivity : ISO 200 s.d. 400
  4. Exposure Comp. : +0.5 atau +1.0 EV
  5. White Balance : Specific WB

Pasang kamera di atas support untuk menghindari goyangan, kemudian atur komposisi sesuai keinginan dan fokuskan ke obyek yang ingin dipotret dengan AF tanpa filter IR. Biasanya saya pilih benda mati atau benda yang tidak bergerak agar hasilnya tajam. Untuk motret benda yang ada unsur tanaman atau benda lain yang mudah bergoyang karena angin, tunggu setelah tidak ada angin agar obyek tidak bergerak.

Setelah diperoleh fokusnya, baru diubah dari AF ke MF dan pasang filter IR. Dalam memasang filter IR, jangan sampai lensa ikut berputar agar fokus tidak berubah. Untuk meminimalkan goyangan, saya biasanya menggunakan timer atau remote hegemony. Lihat hasilnya di LCD monitor dan kalau belum sesuai, ulangi lagi sampai diperoleh gambar yang sesuai dengan keinginan.

Apabila WB masih menggunakan Auto, maka hasilnya akan didominasi oleh warna merah seperti gambar berikut.

1 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

Namun bila Specific WB telah dilakukan dengan benar, maka akan diperoleh gambar seperti di bawah ini.

2 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

Tahap Olah Digital

  1. Buka file yang akan diolah dan atur komposisi (biasanya dengan crop).
  2. Pilih Image ==> Adjustment ==> Level, dan pilih Auto.
  3. 3 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

  4. Selanjutnya atur Channel Mixer, dengan memilih Image>Adjustment>Channel Mixer, dan atur sebagai berikut :
  5. Output Channel RED : atur Fund Channel RED dari +100 ke 0 dan Fund Channel BLUE dari 0 ke +100 atau sesuai selera.

    Output Channel BLUE : atur Fund Channel RED dari 0 ke +100 dan Fund Channel BLUE dari +100 ke 0 atau sesuai selera.

    4 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

    Setelah diubah Channel Mixer, gambarnya akan menjadi seperti di bawah ini.

    5 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

  6. Pilih warna Magenta pada menu Hue/Saturation (Image ==> Adjustment ==> Hue/Saturation) dan geser ke kiri Saturation-nya (biasanya sekitar -70), dan pada warna Master digeser ke kiri sekitar -20 s.d. -25 tergantung selera juga.
  7. 6 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

  8. Atur tingkat brightness, tone dan kontrasnya dengan Curve Tool dengan cara klik Image ==> Adjustment ==> Curve. Gunakan color sampler (gambar pipet) untuk menentukan median tone yang diinginkan dan cobalah beberapa kali di klik di salah satu bagian gambar sehingga tone akan berubah.

7 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

Hasil akhir foto-foto di atas setelah dioldig dan siap untuk di-upload akan nampak seperti di bawah ini.

8 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

Anjungan Bali 1

9 Step by Step Infrared Photography untuk Pemula

Anjungan Bali 2

Semoga bermanfaat dan selamat Mencoba.

Read More..